Mukomuko, Siberbengkulu.co — Camat XIV Koto, Singgih Pramono, atas nama Bupati Mukomuko, melantik dan mengambil sumpah/janji Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Antar Waktu (PAW) Desa Pauh Terenja, sisa masa jabatan 2020–2028. Kegiatan berlangsung di Aula Kantor Desa Pauh Terenja pada Jumat, 12 Desember 2025.

Pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan Keputusan Bupati Mukomuko tentang pemberhentian Dasma Yani dari keanggotaan BPD karena mengundurkan diri, serta pengangkatan Zarniati sebagai Anggota BPD Antar Waktu untuk sisa periode 2020–2028.

Acara pelantikan berlangsung khidmat dan dihadiri Kepala KUA, perangkat desa, pendamping desa, tokoh masyarakat, serta perwakilan lembaga kemasyarakatan desa.

Dalam sambutannya, Camat XIV Koto Singgih Pramono menegaskan pentingnya peran BPD dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. Menurutnya, BPD merupakan organ strategis dalam pelaksanaan musyawarah desa sekaligus perwujudan demokrasi di tingkat desa.

Ia menekankan bahwa anggota BPD harus memiliki pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan yang memadai agar mampu menjalankan fungsi secara optimal. Pemahaman terhadap proses demokrasi desa dinilai sangat penting, mulai dari penyelenggaraan musyawarah desa, penyusunan peraturan desa, perencanaan dan pengelolaan keuangan desa, pemilihan lembaga desa, pengelolaan aset desa, hingga pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat.

Camat juga memberikan perhatian khusus terhadap tata kelola keuangan desa. Ia menegaskan bahwa pengelolaan dana desa harus dilakukan secara transparan, akuntabel, tertib, dan berbasis data, sehingga tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari.

Selain itu, pemerintah desa diminta untuk menyediakan anggaran operasional BPD sesuai ketentuan dalam APBDes guna mendukung optimalnya pelaksanaan fungsi BPD. Ia juga berpesan agar BPD bersama pemerintah desa terus menggali potensi desa untuk meningkatkan Pendapatan Asli Desa. 

Berbagai peluang dapat dikembangkan, seperti pengelolaan kawasan perdesaan, kerja sama antar desa, pengembangan hutan desa, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), serta pelaksanaan program strategis pemerintah lainnya, termasuk pemberdayaan masyarakat dan pencegahan serta penanganan stunting.

Sementara itu, Kepala Desa Pauh Terenja, Rodi Hartono, berharap pelantikan PAW BPD ini dapat memperkuat kinerja lembaga desa dalam mewujudkan pemerintahan desa yang lebih transparan, responsif, dan partisipatif. Dengan adanya anggota BPD yang baru, diharapkan sinergi antara BPD dan pemerintah desa semakin solid dalam meningkatkan kualitas pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat Desa Pauh Terenja. (Jfs)